Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi (Menpan) Evert Erents Mangindaan memberikan apresiasi terhadap Pemerintahan Kota Tangerang yang telah melakukan reformasi birokrasi dan akan menjadikan Kota Tangerang sebagai Pilot Project percontohan bagi Pemerintah daerah lain.
Hal tersebut disampaikan Menpan pada acara Launching Integrasi Pelayanan Publik Dan Peresmian Gedung Kecamatan Kota Tangerang, bertempat di Kecamatan Pinang, Selasa (30/03).
Lebih lanjut Menpan mengatakan bahwa keberhasilan Pemkot dalam berbagai bidang sudah banyak diinformasikan di tingkat nasional. "Saya banyak tahu keberhasilan Pemkot Tangerang dari Pemerintah Pusat," ujarnya saat memulai sambutannya sambil melanjutkan bahwa keberhasilan Pemkot dalam berbagai bidang tidak luput dari sinergitas Pemkot dan masyarakat secara utuh.
Untuk itu Menpan menilai bahwa keberhasilan Pemkot sudah memenuhi dalam melakukan reformasi birokrasi."Saya akan meminta Gubernur untuk mengusulkan Pemkot Tangerang sebagai Pilot Project percontohan untuk reformasi birokrasi," paparnya.
Menpan juga mengatakan bahwa ada tujuh hal yang telah dilakukan oleh Pemkot Tangerang dalam pelaksanaan reformasi birokrasi, diantaranya restrukturisasi organisasi, dalam hal ini Pemkot sudah sesuai menyusun organisasi kepemerintahan berdasarkan karakteristik daerahnya. Selanjutnya adalah bisnis proses harus dilakukan secara efesien, efektif dan produktif.
Dengan keberadaan Bandara Internasional Soekarno Hatta Kota Tangerang menjadi kota "gateaway" atau pintu gerbang dan sangat tepat untuk melakukan bisnis.
Selain itu reformasi birokrasi didukung oleh Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dan Pemkot telah berhasil melakukan rekrutment pegawai dengan sistim on line dan Menpan menyampaikan bahwa rekrutment melalui sistim on line sangat aman dari tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Dan Menpan juga sangat setuju dengan program yang telah dilakukan oleh Pemkot bahwa setiap CPNS yang telah direkrut diberikan pelajaran kedisiplinan. "Saya sangat setuju kalau CPNS Pemkot itu digojlok di Yonif untuk belajar disiplin," ujarnya sambil melanjutkan bahwa kedisiplinan bagian dari manajemen SDM.
Menpan juga menyampaikan bahwa reformasi birokrasi harus didukung oleh sistim pengawasan dan akuntabilitas kinerja. Dalam hal ini "out come" atau hasil kerja yang dilakukan dapat dirasakan oleh masyarakat. Pemkot sudah melakukan akuntabilitas kinerja dan keberhasilannya telah banyak dirasakan oleh masyarakatnya seperti keberhasilan di bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.
Terakhir, Menpan juga mengatakan bahwa reformasi birokrasi didukung oleh pelayanan publik dan reformasi birokrasi. Pelayanan publik sudah diimplementasikan secara baik, apalagi sistim elektrotik KTP yang akan dilaksanakan di Kota Tangerang sangat menunjang pelayanan prima bagi masyarakat.
Sementara itu Walikota Tangerang H.Wahidin Halim mengatakan bahwa keberhasilan Pemkot di berbagai bidang seiiring dengan dinamika masyarakat Kota Tangerang. Walikota juga menyampaikan bahwa upaya Pemkot dalam melakukan reformasi birokrasi diantaranya adalah dengan pembinaan mentalitas disiplin aparatur dengan nilai-nilai akhlakul karimah. Walikota mencontohkan bahwa apel pagi merupakan kewajiban setiap hari yang harus dipenuhi oleh setiap pegawai.
Walikota juga menyampaikan bahwa pembangunan kantor kelurahan dan kecamatan yang standarisasi adalah dalam rangka memenuhi kebutuhan dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat."Kita akan jadikan kantor kecamatan sebagai desentralisasi pelayanan bagi masyarakat," ujarnya.
Seusai acara, Menpan yang didampingi Walikota, Wakil Walikota, Sekda, ketua DPRD Kota Tangerang, anggota DPRD Kota Tangerang dan seluruh kepala SKPD berkenan meninjau kantor Kecamatan Pinang dan melihat langsung sistim pelayanan e-KTP yang akan diterapkan. Saat disampaikan sistim pelayanan e-KTP oleh Wakil Walikota, Menpan juga menghimbau agar pelaksanaan e-KTP harus benar-benar diawasi secara baik. "DPRD dapat mengawasi pelaksanaan e-KTP ini yah," imbuhnya. Selain sistim e-KTP, Menpan juga memberikan apresiasi terhadap pelayanan kartu multi guna bagi masyarakat kurang mampu.
Diunggah oleh: Gunawan Sunendar dalam www.menpan.go.id
Sumber: http://v2010.tangerangkota.go.id/#!/contentleft/artikel/detailheadline/3483/Menpan--Ajukan-Pemkot-Tangerang-Sebagai-Pilot-Project-Percontohan-Reformasi-Birokrasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar